BANYUWANGI, Jogojatim.com – 18 Desember 2025 – PT PLN (Persero) melalui Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Timur dan Bali (UIP JBTB) terus berkomitmen dalam menyediakan infrastruktur kelistrikan yang andal bagi masyarakat. Saat ini, PLN tengah mengakselerasi pembangunan Gardu Induk Tegangan Ekstra Tinggi (GITET) 500 kilo Volt (kV) Kalipuro yang berlokasi di Kabupaten Banyuwangi. Proyek ini diproyeksikan menjadi kunci utama stabilitas pasokan listrik di wilayah Jawa Bagian Timur sekaligus pintu gerbang distribusi energi menuju Pulau Bali.
Pembangunan GITET 500 kV Kalipuro ini merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN) yang dirancang untuk memperkuat keandalan sistem interkoneksi Jawa-Bali, guna memenuhi kebutuhan listrik rakyat yang terus meningkat seiring dengan pertumbuhan ekonomi dan pariwisata.
Dalam memastikan proyek berjalan sesuai target, Manager Unit Pelaksana Proyek (UPP) JBTB 3, Oki Hermawan, terjun langsung mengawasi setiap tahapan pelaksanaan pembangunan di lapangan. Pengawasan melekat ini dilakukan untuk menjamin bahwa seluruh pekerjaan memenuhi standar kualitas teknis dan aspek keselamatan yang ketat.
“Kami terus melakukan monitoring secara intensif di lokasi proyek. Fokus utama kami adalah memastikan pelaksanaan pembangunan GITET 500 kV Kalipuro berjalan dengan aman, lancar, dan tepat waktu. Kami juga memastikan seluruh mitra kerja mengedepankan implementasi K3 (Kesehatan dan Keselamatan Kerja) demi kelancaran proyek ini,” tegas Oki Hermawan.
General Manager PLN UIP JBTB, Moh. Fathol Arifin, menyatakan bahwa percepatan pembangunan ini adalah bentuk nyata dedikasi PLN dalam melayani kebutuhan energi masyarakat secara berkelanjutan.
“GITET 500 kV Kalipuro memiliki peran yang sangat vital sebagai titik temu distribusi daya besar dari pembangkit-pembangkit di Pulau Jawa untuk disalurkan secara andal menuju Pulau Bali. Kami bekerja keras memastikan pembangunan ini menjadi solusi jangka panjang bagi keandalan listrik rakyat,” ujar Moh. Fathol Arifin.
Kehadiran GITET berkapasitas ekstra tinggi ini diharapkan mampu mengantisipasi lonjakan konsumsi listrik di masa depan, terutama untuk mendukung sektor industri dan pariwisata di Jawa Timur dan Bali. PLN UIP JBTB juga mengapresiasi dukungan dari Pemerintah Daerah dan masyarakat setempat yang turut membantu kelancaran proses pembangunan di lapangan.
Hingga saat ini, kemajuan pembangunan menunjukkan tren positif. PLN optimis bahwa dengan sinergi yang kuat antara manajemen dan tim lapangan, sistem kelistrikan Jawa-Bali akan semakin kokoh dan siap menghadapi tantangan transisi energi di masa depan. (@dex)






















