Surabaya, Jogojatim – Mengahdapi datangnya bulan Suci Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri, Harap berhati hati bagi masyarakat yang hendak melakukan perjalanan dengan jasa transportasi umum di Terminal Purabaya atau Terminal Bungurasih, Surabaya.
Karena diketahui masih banyak ditemukan percaloan oleh orang-orang yang bukan petugas resmi dengan memakai atribut PO salah satu Armada dan penjual tiket resmi, tidak sedikit masyarakat penumpang dipaksa dan bahkan diarahkan untuk menaiki Bus yang ditentukan oleh para calo yang mangkal di terminal tersebut.
Kejadian ini menimpa 3 warga Demak berinisial SL (45) th, Mj (40) th, dan RM (42) th, ketiga korban ini sama sama pulang dari Makassar bekerja sebagai kuli bangunan.
Ketiga Korban tersebut SL bersama 2 rekanya berangkat dari pelabuhan tanjung perak menaiki Bus Damri jurusan Terminal Bungurasih,
Setelah sampai di dalam terminal Bungurasih mereka dicegat oleh beberapa orang memakai atribut PO, di depan pintu masuk sebelah loket yang menawarkan Bus Jurusan Surabaya – Semarang.
Saat itu SL, MJ, dan RM penumpang asal perak tersebut ditawarkan naik Bus Patas Sari Indah, dengan harga tiket Rp: 200,000,- (Dua Ratus ribu rupiah) per orang dengan fasilitas dapat menu makan di perjalanan. Setelah sampai di Bus yang akan di tumpangi, ternyata Bus yang ditawarkan tak sesuai dengan apa yang ada,
Awalnya biasa saja, tapi korban SL setelah naik Bus seperti kebingungan, dan memberanikan diri bertanya kepada sang kondektur PO Sinar Mandiri tersebut.
“Pak Nanti saya dapat makan ya.. (Kata Korban SL.. red).” kepada Kondiktur Bus PO Sinar Mandiri. Rabu (22/3/23) pukul. 19.00 WIB.
Dari pengakuan kondiktur PO Bus Ekonomi Sinar Mandiri tersebut, setelah ditanya tentang tingginya ongkos penumpang Bus Ekonomi, dia membenarkan kalau di terminal Bungurasih dikuasai banyak Calo.
“Yang bawa sampean itu pak Calo, sampean tadi sudah kena calo, makanya lebih baik sampean kalau mau naik bis ekonomi lewat samping aja gak usah masuk ke dalam terminal, biar bisa langsung ke kondikturnya tanpa melalui Calo” terang kondiktur PO Bus ekonomi Sinar Mandiri yang tak mau namanya disebutkan.
Bus Patas Sari Indah yang awalnya di janjikan oleh calo tersebut ternyata modus belaka, Ketiga Korban dinaikkan di Bus Ekonomi Sinar Mandiri tidak ber AC yang cuma bertarif Rp: 90.000,- (Sembilan Puluh Ribu Rupiah). Muncul rasa kecewa dari ketiga penumpang tersebut, apalagi perjalanan dari Surabaya ke Demak cukup jauh pastinya kenyamanan sebagai penumpang tak sesuai seperti yang di harapkan.
Kepada Kementrian dinas perhubungan Provinsi Jawa timur khususnya yang mengelolah terminal Purabaya Bungurasih Surabaya, untuk menertibkan kembali keamanan di terminal yang sudah masuk kategori kelas A. Masih banyak orang-orang gak jelas dengan memaksa para calon penumpang dan petugas keamanan terminal seakan membiarkan adanya para orang-orang tak jelas beroperasi di dalam terminal tersebut. @dex